Bromo Tengger Semeru Raih Peringkat Ketiga Taman Nasional Terindah Dunia, Gubernur Khofifah: Mari Jaga Kelestarian Alam Jatim

Diterbitkan tanggal 12 April 2025 109

Surabaya, 12 April 2025 – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh Jawa Timur di panggung dunia. Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) dinobatkan sebagai Taman Nasional Terindah Ketiga Sedunia berdasarkan data Goodstats, yang merujuk pada tingkat keterlibatan (engagement) di media sosial seperti Instagram dan TikTok, volume pencarian, serta ulasan Google dengan skor mengesankan sebesar 7,89.

Capaian ini menempatkan TNBTS hanya di bawah Taman Nasional Kruger (Afrika Selatan) dan Lencois Maranhenses (Brazil), sekaligus mengungguli taman nasional ternama seperti Serengeti (Tanzania) dan Plitvice Lakes (Kroasia).

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyambut gembira pengakuan tersebut, dan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kelestarian lingkungan TNBTS sebagai aset alam dan budaya Indonesia.

> “Alhamdulillah, TNBTS dinobatkan sebagai taman nasional tercantik ketiga dunia. Ini buah dari kerja kolektif yang luar biasa—pemerintah, masyarakat, dan wisatawan,” ujar Khofifah, Jumat (11/4).

Gubernur Khofifah menekankan bahwa keindahan TNBTS bukan hanya soal lanskap eksotis, tetapi juga spiritualitas dan budaya lokal yang khas. Kombinasi tersebut menjadikan TNBTS lebih dari sekadar destinasi wisata alam, melainkan ruang budaya yang hidup dan bermakna.

Pada 2024, TNBTS tercatat menerima 465.751 kunjungan wisatawan nusantara dan 19.926 wisatawan mancanegara. Angka ini menjadi bagian dari total 218 juta lebih pergerakan wisatawan nusantara dan hampir 270 ribu wisatawan asing ke Jawa Timur selama 2024, menurut data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim.

Popularitas TNBTS juga semakin meningkat berkat liputan media internasional. Dua program reality show asal Tiongkok—Divas Hit The Road dan The Blooming Journey—menjadikan kawasan ini sebagai lokasi syuting, turut mengangkat citra TNBTS ke level global, khususnya di kawasan Asia Timur.

> “Dengan eksistensi TNBTS yang semakin mendunia, kita tidak bisa lagi menyebutnya hidden gem. Ini saatnya kita tampil dan menyapa dunia,” tegas Khofifah.

Selain pesona alam, TNBTS juga menjadi tuan rumah berbagai ajang prestisius seperti Jazz Gunung Bromo, Ultra Trail Bromo Tengger Semeru, Bromo Marathon, Festival Kasada, Festival Karo, hingga Festival Ogoh-Ogoh.

Gubernur Khofifah berharap keberhasilan ini menjadi pemicu bagi pengembangan taman nasional lainnya di Indonesia.

> “TNBTS bukan hanya kebanggaan Jatim, tapi kebanggaan Indonesia. Mari kita jaga dan rawat bersama agar prestasi ini berkelanjutan, dan semakin banyak mata dunia yang memandang Indonesia dengan kagum,” pungkasnya.

Dapatkan berita lainnya melalui Google News