Gubernur Khofifah Ajak Perempuan Jadi Pilar Ketangguhan Bangsa di Tengah Krisis Global

Diterbitkan tanggal 21 April 2025 170


Surabaya, 21 April 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Kartini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh masyarakat untuk meneladani semangat juang RA Kartini dalam menghadapi tantangan zaman. Ia menegaskan bahwa perempuan memiliki peran strategis sebagai pilar ketangguhan bangsa, terutama di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian akibat konflik geopolitik, perang dagang, serta krisis ekonomi dan pangan.

“Perempuan hari ini bukan hanya simbol emansipasi, tetapi juga aktor utama dalam menjaga stabilitas sosial, ekonomi, dan psikologis keluarga. Mereka adalah pilar ketangguhan bangsa yang dimulai dari rumah,” ujar Gubernur Khofifah saat memberikan pernyataan di Kota Surabaya, Senin (21/4).

Khofifah menyampaikan bahwa perempuan, khususnya para ibu, memainkan peran penting sebagai manajer ekonomi rumah tangga. Dalam kondisi ekonomi yang fluktuatif, mereka mampu menyusun strategi keuangan, mengelola pengeluaran, hingga membuka usaha mikro untuk mendukung ketahanan keluarga.

“Perempuan membuktikan bahwa kemandirian dan kreativitas bisa tumbuh dalam keterbatasan,” tambahnya.

Selain itu, perempuan juga memegang peran penting dalam menjaga ketahanan pangan keluarga. Mulai dari mengatur pola konsumsi, memanfaatkan lahan pekarangan untuk menanam sayur, hingga menerapkan gaya hidup hemat energi, semua menjadi kontribusi nyata terhadap keberlangsungan keluarga di masa sulit.

Tak kalah penting, perempuan turut hadir sebagai pelindung emosional sekaligus pendidik utama di rumah. Dalam situasi penuh tekanan, mereka menjadi penenang, penyemangat, dan pengajar nilai-nilai kehidupan yang memperkuat karakter anak-anak.

“Lebih dari itu, perempuan juga berperan sebagai pelindung emosional dan pendidik nilai-nilai kehidupan bagi anak-anak,” ujarnya.

Gubernur Khofifah juga menekankan peran perempuan sebagai penjaga literasi digital keluarga. Di era informasi yang berkembang pesat, perempuan memiliki tanggung jawab besar dalam menyaring informasi, membimbing anak-anak di dunia maya, serta membangun budaya kritis dan bijak bermedia sosial.

“Kecakapan perempuan hari ini adalah gabungan antara kearifan lokal dan kecanggihan digital,” jelasnya.

Menurutnya, banyak perempuan di Jawa Timur yang telah aktif membangun solidaritas sosial melalui kegiatan komunitas, koperasi, organisasi politik, hingga relawan kebencanaan. Hal ini menjadi bukti bahwa kekuatan perempuan melampaui sekat domestik dan memiliki pengaruh besar di ruang publik.

Sebagai bentuk dukungan nyata, Pemprov Jatim terus memperkuat berbagai program pemberdayaan perempuan, seperti pelatihan keterampilan, akses pembiayaan UMKM, pendampingan digitalisasi usaha, serta perlindungan sosial bagi perempuan dan anak.

“Semangat Kartini adalah semangat untuk bangkit, berdikari, dan tidak menyerah pada zaman. Dalam setiap krisis, perempuan Indonesia selalu menemukan jalan untuk tetap kuat, berdaya, dan bermanfaat bagi sekitarnya,” pungkas Khofifah.

Dapatkan berita lainnya melalui Google News

BERITA LAINNYA



Bakorwil Bojonegoro






Lokasi

Kontak

Jl. Pahlawan Nomor 5 Bojonegoro

(0353) 5254758, 881901

bakorwil2@jatimprov.go.id

http://bakorwilbojonegoro.jatimprov.go.id



Copyright © 2023. Situs Resmi Badan Koordinasi Wilayah Bojonegoro.